Titik Sentral Skandal BNI
MENGIKUTI perkembangan kasus letter of credit (L/C) yang berpotensi merugikan Bank BNI Rp 1,2 triliun, kita menangkap kesan bahwa permasalahannya tengah bergeser, atau sengaja digeser, dari soal kelemahan manajemen bank menjadi masalah politik. Akhirnya, mereka yang benar-benar bersalah dan harus dimintai pertanggungjawaban menjadi samar.
Dari awal ada kesan bahwa manajemen BNI tidak mau dipersalahkan
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini