Interpelasi di DPR: 10 Persen Politik, 90 Persen Psikologi
Ignas Kleden
Sosiolog, Direktur The Go-East Institute Lembaga Lintas Timur), Jakarta
KEDATANGAN Presiden Gus Dur ke DPR pada 20 Juli 2000 patut dicatat sebagai kontras besar bagi masa lampau DPR sebagai tukang stempel kemauan pemerintah, dan usaha pemberdayaan lembaga ini sebagai pengawas eksekutif dan pembawa suara rakyat. Dipertanyakan alasan Presiden memecat dua menterinya, dan apakah Presiden konsisten dalam alasan-alasan yang dikemuka |
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini