Menjadi Mirip karena Penyakit
PULUHAN perempuan berseliweran mengambil makanan di ruang pertemuan sebuah gedung di bilangan Kramat, Jakarta Pusat, pertengahan Juli lalu. Beberapa di antara mereka saling melempar senyum dan menyapa. Sepintas, mereka terlihat memiliki karakter tubuh serupa: kurus, berkulit gelap, kulit di sekitar muka dan tangan terlalu kencang seperti ditarik, berhidung kecil, berbibir tipis, dan bergigi tonggos.
"Wajah kami dulu berbeda, tapi kami lama-lama j
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini