Berpacu Mewujudkan Surotrem dan Boyorail
Indra, 30 tahun, duduk di kursi kemudi angkutan kota Lin G di area Terminal Joyoboyo, Surabaya, Rabu siang pekan lalu. Jari tangan kanannya menggapit sebatang rokok dengan siku bersandar di pintu mobil. Sopir angkot trayek Wiyung-Lakarsantri ini tak kunjung menggerakkan mobilnya meski separuh bangku sudah terisi. "Menunggu giliran berangkat, Mas," katanya.
Di belakang Indra, puluhan angkot berderet antre. Belasan bus kota juga mengular menuju pint
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini