Kembalinya Si Buta dari Gua Hantu
Barda Mandrawata tertegun "melihat" sosok di mukanya. Meski matanya buta, ia tahu seperti berdiri di depan sebuah cermin. Tegak di hadapannya seorang buta lain, perawakannya bagai pinang dibelah dua dengan dirinya. Bahkan seekor monyet menggelantung di pundaknya.
"Aku murid Si Mata Malaikat"
Seketika suasana senyap. Ternyata ia adalah murid perguruan Mata Malaikat, jawara yang tewas di tangan Barda. Telinga Barda diker
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini