"Atasannya Salah, Bawahannya Membebek"
BERTANYALAH kepada Martono kalau mau tahu soal Bank Rakyat Indonesia (BRI). Ketua "Komite Reformasi BRI" ini mengaku tahu benar apa yang terjadi di sana. Maklum, pria kurus kelahiran Solo tahun 1937 ini sudah mulai bekerja di BRI sejak 1955 dan baru pensiun 1992. Sepanjang karirnya, ia pernah menjadi Kepala Pembinaan BRI Wilayah I (Sumatra, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan) dan II (Jawa). Martonolah yang mendirikan cabang BRI pertama di T
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini