Di Antara Utang dan Doa
TIBA-TIBA, taipan Kaharudin Ongko dan istrinya ambruk, jatuh berlutut di atas karpet. Air mata mereka terburai. Sambil menangis sejadi-jadinya, pasangan itu lalu meratap dengan suara parau, "Aduh, aduuh…, tolong kami, Tuhan!" Pendeta Johan Lumoindong sontak ikut berlutut, mendamping umatnya berdoa. "Situasi mereka sulit sekali saat itu," Pendeta Johan mengenang kebaktian yang dipimpinnya di Hotel Red Top, Jakarta, akhir tahun lalu.
Dikisahka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini