Prof Dr Dato Shamsul Amri Baharuddin: ATMA Lebih Menghargai Isi Naskah Melayu
DIDIRIKAN pada 1973, Institut Alam dan Tamadun Melayu (ATMA) berada di ba-wah payung U-niversitas Kebangsaan Malaysi-a. Lembaga- i-ni giat mengumpulkan, men-do-kumentasikan-, dan merawat naskah pri-bu-mi, khususnya nas-kah- Melayu Lama. Obsesinya, agar Malaysia bisa men-jadi pusat penelitian Melayu d-unia.
Banyak kalangan, terutama budayawan Riau, me-nu-ding ATMA didirikan untuk menampung naskah- Me-layu asal Riau hasil pembelian. Tudingan itu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini