Protes Tak Usai setelah Floyd
Demonstrasi besar terus berlangsung di Amerika Serikat sebagai sebagai protes atas tewasnya George Floyd. Berakar dari kekerasan dan kesenjangan ekonomi yang diderita warga kulit hitam.
DEMONSTRASI di Balai Kota Philadelphia, Amerika Serikat, yang semula berlangsung damai pada Sabtu pagi, 30 Mei lalu, berakhir rusuh. Ratusan orang yang memprotes kematian pria kulit hitam George Floyd akibat kekerasan polisi di Minneapolis, Minnesota, itu kemudian membakar mobil polisi dan gerai Starbucks. Sejumlah tempat bisnis di Center City, pusat kota itu, dibobol. Menurut laporan Philly Magazine, setidaknya 13 polisi terluka dan 100 orang di
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini