Ketika Ribuan Imam Berhenti Berkhotbah
ABDURRAHMAN sehari-hari bekerja sebagai pemangkas rambut di sebuah pasar di Kairo, Mesir. Selama 10 tahun ia selalu menunaikan salat Jumat di Masjid Rahman, yang dekat dengan tempat ia mencari nafkah. Meski tak jauh dari situ ada masjid lebih besar dan bagus, pria 35 tahun ini lebih suka mendatangi masjid kecil itu. "Imamnya sangat bersahaja," katanya. "Sangat bagus, bagus sekali. Dia sekarang sudah pergi dan saya tak tahu ke mana."
Pada akhir Febru
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini