Muhammad Tahir al-Qadri, pemimpin besar Minhaj al-Qur’an
SUARANYA lantang bukan kepalang. Dari balik corong pengeras suara, di dalam kotak kontainer yang terlindungi kaca antipeluru, sebulan lalu,dengan penuh amarah ia menggebah pemerintah. "Pemerintah yang korup adalah penguasa yang gagal, tak perlu lagi kita berdaulat padanya, sepantasnya mereka enyah dari sistem politik dan tatanan sosial Pakistan," katanya berseru sambil melemparkan telunjuknya ke atas melebihi ujung kopiah putihnya. Sesaat kemudian,
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini