Energi Bersih Batu Bara Hibrida
TIM pengajar di Program Studi Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung berhasil mengolah batu bara cokelat yang bermutu rendah menjadi batu bara hibrida dan menurunkan tingkat emisi karbonnya. Batu bara cokelat alias lignit yang berlimpah di Indonesia ini kurang laku digunakan dalam industri karena nilai kalor atau panas yang dihasilkannya di bawah 5.000 kilokalori per kilogram.
Riset yang dipimpin guru besar ITB, Dwiwahju Sasongko, itu mengkombi
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini