Mesin Cetak Braille Lokal
Tim dosen Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya berhasil membuat mesin cetak Braille berkecepatan tinggi. Mesin Braille (Braille embosser) memproduksi teks dengan menulis kode-kode timbul pengganti huruf yang dikembangkan Louis Braille pada 1984 itu di atas kertas. Kode-kode inilah yang dibaca para tunanetra dengan cara diraba.
Mesin cetak Braille buatan tim ITS, yang terdiri atas Tri Arief Sardjono, Tasripan, dan Hendra Kusuma, itu tela
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini