maaf email atau password anda salah

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini

Satu Akun, Untuk Semua Akses


Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satu Akun, Untuk Semua Akses

Masukan alamat email Anda, untuk mereset password

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link reset password melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Ubah No. Telepon

Ubah Kata Sandi

Topik Favorit

Hapus Berita

Apakah Anda yakin akan menghapus berita?

Ubah Data Diri

Jenis Kelamin

Econusa

Merajut Rasa Timur, Menguatkan Masyarakat Adat Bersama EcoNusa

Dalam semangat membangun Rasa Timur pengembangan nilai tambah komoditas yang dihasilkan masyarakat akan menjadi fokus penting.

arsip tempo : 171164177794.

EcoNusa Outlook 2022, Jakarta, 10 Februari 2022.. tempo : 171164177794.

Yayasan EcoNusa mengajak seluruh masyarakat Indonesia dan dunia untuk saling menguatkan bersama masyarakat adat di Indonesia Timur menjaga benteng terakhir hutan dan laut sebagai penopang iklim dan penghidupan berkelanjutan. Semangat membagikan Rasa Timur di tahun 2022 disampaikan melalui EcoNusa Outlook 2022 di Jakarta, 10 Februari 2022. 

Rasa Timur merupakan wujud syukur dan suka cita atas keberadaan alam yang menghidupi manusia namun ada rasa khawatir atas ancaman terhadap alam yang terus mendekat, rasa khawatir atas hilangnya hak masyarakat adat atas Tanah, hutan, laut dan sumber penghidupan lainnya. Ancaman yang dapat merenggut penopang iklim dunia. 

Hadir sebagai narasumber EcoNusa Outlook 2022, Bupati Kabupaten Sorong Johny Kamuru, CEO Yayasan EcoNusa Bustar Maitar, Pdt. Batseba Reyna Tuasela dari Gereja Protestan Indonesia di Papua, dan Yulince Zonggonau selaku Pendamping Masyarakat Adat Teluk Arguni, Kaimana. 

Bustar Maitar mengatakan, dalam semangat membangun Rasa Timur pengembangan nilai tambah komoditas yang dihasilkan masyarakat akan menjadi fokus penting. Selain itu, membangun dan mengembangkan kapasitas pengetahuan serta keterampilan dalam mengelola sumber-sumber alam dalam mendukung ekonomi lokal akan terus dikembangkan. Tak kalah penting, terus-menerus menggalang dukungan dalam upaya menjaga benteng terakhir hutan, laut dan iklim di Timur Indonesia. 

“Melalui kampanye Defending Paradise, Yayasan EcoNusa menyuarakan pentingnya perlindungan hutan hujan tropis, mengurangi dampak krisis iklim, melindungi ekosistem laut, dan perlindungan hak masyarakat adat dan pesisir di Tanah Papua dan Kepulauan Maluku,” ujarnya.

Di tahun 2022, Yayasan EcoNusa akan terus mendukung pemerintah Indonesia dalam upaya mewujudkan komitmen pemerintah dalam upaya pengendalian perubahan iklim. Mendukung kemandirian masyarakat dalam mengelola sumber-sumber penghidupan berkelanjutan serta kepastian haknya atas ruang hidup. 

 

INFORIAL 




Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 24 Maret 2024

  • 17 Maret 2024

  • 10 Maret 2024

  • 3 Maret 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan