Dengan Puisi, Palu Diayunkan
DITOHOK tatapan mata pengunjung sidang, Ifa Sudewi bagai menjelma menjadi seorang agamawan, lalu penyair. Mula-mula perempuan berjubah hitam ini mengutip ayat-ayat Al-Quran dan Tat Twan Asi dalam kitab Weda yang mengajarkan kemanusiaan dan kebersamaan. Sesaat kemudian, Ifa membacakan sepenggal puisi karya Taufiq Ismail bertajuk Imbauan Perdamaian. "Dan, dihimpit kekerasan dan ancaman di berbagai negara. Betapa dalam makna kerinduan. Pada manus
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini