Hadiah dari Hutan Pelalawan
KANTOR Bupati Pelalawan, Riau, Selasa siang pekan lalu seperti kuburan. Tak tampak aktivitas layaknya pusat pemerintahan. Sejumlah pegawai kongkow di halaman kantor. Lapangan parkir yang saban hari penuh mobil dan motor nyaris melompong.
Pemandangan lebih sunyi terlihat di dalam kantor yang gedungnya mentereng berornamen Melayu itu. Banyak pegawai tidak tampak di meja kerjanya. Mereka yang tersisa pun hanya berbincang ngalor-ngidul. ”Hari ini
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini