Disko Virtuoso di Panggung Minimalis
Waktu telah menabrak jadwal yang dijanjikan pukul delapan malam. Lima belas menit terbuang percuma. Penonton tak sabar: mereka berteriak berirama, seperti mars tentara. "Maksim, Maksim, Maksim!"
Lampu seketika redup. Sesosok jangkung ceking, berambut gaya awut-awutan dengan highlight putih, muncul sambil mengulum senyum. Mengenakan vest, otot bisepnya tampak kering. Di semua jari tangannya terpasang cincin karet hitam, tersambung
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini