Astaga, Uthe!
TIGA tirai putih menjuntai dari langit-langit Plenary Hall Jakarta Convention Center, menampilkan bayangan bisu instrumen musik. Sejenak kemudian musik mengapung di segala sudut ruangan. Tirai dijatuhkan, memperlihatkan panggung hidrolik yang di atasnya berdiri sang penyanyi mungil dalam bebatan kain perak: Ruth Sahanaya.
Uthe, nama panggilan Ruth, langsung menggebrak dengan nomor up tempo Bawa Daku Pergi, yang mengingatkan para penggemar fanati
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini