Hutan, Cermin, dan Filsuf
Apakah arti hutan bagi seorang perenung?
Di Jawa, kisah wayang sering menggunakan metafor hutan sebagai tempat menempa diri. Ketika anak-anak Pandu terancam pembunuhan, mereka mengungsi ke belantara angker bernama Wanamarta. Mereka membersihkan pohon-pohon dan menghadapi marabahaya. Penderitaan menggembleng mereka. Sampai kini ungkapan babat alas wanawarta akan mengingatkan kita pada Pandawa yang tahan uji menghadapi kepahitan, dan inilah yang s
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini