Kekejaman Romusa dalam Rekaman
Pekat malam membungkus belantara Riau, Sumatera, suatu hari pada 1944. Seorang pemuda bertubuh tipis menggunakan segenap sisa tenaganya untuk menyuruk semak-semak. Napasnya terengah. Ia terus berlari merangsek masuk hutan, seolah abai dengan keganasan binatang buas penghuni rimba yang masih perawan itu. Tekadnya bulat: kabur dari bedengbangunan seluas sekitar 6 x 25 meter, berlantaikan tanah dan beratapkan rumbiatempat dirinya ter
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini