Agar Tidak Salah Alamat
HARGA minyak dunia kini tak ubahnya seperti bola liar. Pergerakannya kerap membuat para analis geregetan karena prediksi yang dibuat sering kali meleset. Saking sukarnya ditaksir, Presiden Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) Chakib Khelil pun memberi peringatan: harga minyak bisa saja menyentuh US$ 200 per barel.
Pemicunya bukan karena susutnya pasokan atau naiknya permintaan, tapi juga akibat merosotnya nilai tukar dolar Amerika Serikat
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini