Kitman
ADA sebuah dusta yang dilembagakan. Ia disebut kitman. Di dalam sejarah Islam, terutama di Persia, laku itu—sebenarnya sebuah muslihat, yang juga disebut taqiya—sudah dijalankan berabad-abad. Mungkin ia tumbuh ketika kekuasaan yang keras mengambil alih ajaran dan agama jadi represi.
Baru pada abad ke-19 orang Eropa mengenal, dengan rasa takjub, bahwa ada dusta yang semacam itu.
Setidaknya seorang Arthur de Gobineau. Novelis dan penulis per
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini