Formulir Kosong Kopenhagen
Seratus sepuluh pemimpin dunia bukan datang ke konferensi ini untuk gagal.” Itulah kalimat pembuka pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di depan sidang Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa Bangsa, di Kopenhagen, Kamis dua pekan lalu. Sehari berselang, konferensi yang disebut sebagai ikhtiar penyelamatan umat manusia dari bencana perubahan iklim itu ditutup tanpa menghasilkan satu pun kesepakatan yang mengikat para pesertanya.
Ini
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini