Endriartono Sutarto:

Dagunya yang kukuh, juga sorot matanya yang tajam, menebarkan kesan ia seorang prajurit yang kenyang tempaan. Setumpuk pengalaman lelaki yang hampir berusia 54 tahun itu seolah membekas pada kerut keningnya. Dia berbicara lugas mengenai masalah yang serius. Tapi, kalau sedang berbincang santai, apalagi bercanda, akan segera tampak kesederhanaan Endriartono Sutarto ini.

Minggu, 25 Februari 2001

Tono, demikian ia biasa disapa oleh teman-teman dekatnya, senantiasa tampil apa adanya. Lulusan Akabri 1971 itu pernah disebut seorang tentara profesional dan jauh dari orientasi politik. Selama 20 tahun ia berada di pasukan tempur Kostrad. Ia sempat menjadi Asisten Operasi Kasdam Jaya (1993) dan Danrem 173 Kodam Trikora (1994). Setahun kemudian ia pulang kandang, diangkat menjadi Kepala Staf Divisi I Kostrad. Dalam waktu ringkas setelah Soeh...

Berita Lainnya