Ponsel Pengendus Flu Burung

Enam mahasiswa memenangkan hibah Rp 1 miliar pada akhir Februari lalu untuk menganalisis proses distribusi unggas. Penyebaran flu burung dapat dilacak dengan cepat.

Senin, 26 Maret 2007

Sayembara itu menyita perhatian Ria Moedomo dalam seketika. Qualcomm, perusahaan produk komunikasi digital nirkabel Amerika Serikat, memasang pengumuman lomba membuat aplikasi di situs webnya. Bidang-bidang yang dilombakan meliputi kesehatan, keamanan publik, dan lingkungan. Di kepala mahasiswi program doktor Sekolah Teknik Elektro dan Informatika, Institut Teknologi Bandung, itu langsung terbayang flu burung.

Selama ini Ria gelisah menyaksikan

...

Berita Lainnya