Bahasa Topeng, Bahasa Tombak

Teater El Hanager dari Mesir mementaskan lakon bertema cinta dan perang, kematian dan kelahiran. Filosofis, tapi sangat membumi.

Senin, 20 September 2004

Di pojok panggung yang gelap, perempuan bergaun sutra putih itu berdiri di atas ketinggian tiang empat meter. Suaranya lirih seperti pendoa mendaras zikir. Wajahnya beku tersiram cahaya biru temaram. Lalu, perlahan suasana ritmis terbangun, apalagi setelah jeritan terdengar bersahutan. Tapi perempuan itu tetap tenang. Ia mendongakkan wajah rupawannya, menantang langit. Kini, kalimat dari bibirnya yang merah jelas tertangkap: "Tak ada lag

...

Berita Lainnya