Hutan yang merintih

Malam kesenian masyarakat dayak mementaskan teater tari kerudung asap di kalimantan di tim, dengan sutradara sardono. diadakan juga pameran foto, diskusi ilmiah dan baca puisi-puisi hutan.

Sabtu, 5 Desember 1987

NYANYIAN itu mirip tangis. Mengalun. Juga tersendat-sendat. Sembilan orang itu duduk melingkari bongkahan-bongkahan batu. Mereka seperti menatap sisa-sisa kebakaran. Lampu merah seolah menegaskan itu. Lalu muncul paling tidak lima belas penari wanita dan pria. Dengan gerak jalan, merentang-rentangkan tangan seperti burung yang mengepak-ngepakkan sayapnya, mereka berderet satu per satu. Suatu prosesi. Melenggang dalam irama yang ...

Berita Lainnya