Litani Arang Melati

Melati Suryadarmo meraih penghargaan Signature Art Prize di Singapura lewat karyanya yang memanfaatkan ratusan kilo arang.

Senin, 2 Februari 2015

Di tengah hamparan arang hitam kelam yang menutupi seluruh lantai balkon Singapore Art Museum, Singapura, Melati Suryodarmo beraksi. Menghadap meja kecil, ia sibuk menghancurkan dan menggiling arang itu dengan kayu berbentuk silinder. Ia melakukannya selama 12 jam, mulai pukul 9 pagi hingga 9 malam. Terus-menerus dan bersambut-sambutan, bagaikan litani yang tiada henti.

Di ruang bersuasana depresif, perempuan asal Solo yang lama bermukim di Jerm

...

Berita Lainnya

Surat

Senin, 2 Februari 2015

Surat

Senin, 2 Februari 2015

Surat

Senin, 2 Februari 2015

Surat

Senin, 2 Februari 2015