Shakuntala: Ilusi dan Alusi Kelamin

Teater Garasi menggelar lakon Shakuntala. Sosok yang meyakini tubuh tak kalah spiritual ketimbang bukan tubuh. Juga perempuan dan lelaki hidup bersama dalam satu diri.

Senin, 28 Mei 2007

Namaku Shakuntala. Ayahku menyebutku sundal. Sebab aku telah tidur dengan beberapa laki-laki dan beberapa perempuan. Meski tidak menarik bayaran….

Begitulah perempuan itu menjelaskan dirinya. Ungkapan yang padat, berdaya tenung kuat, tak hanya cukup untuk menandai diri, tapi juga mengisyaratkan betapa pengalaman hidupnya diwarnai sengkarut persoalan. Naomi Srikandi mengawali paparan pertunjukannya, Shakuntala, dengan kutipan itu. Penonton yang

...

Berita Lainnya