Menanggapi H. Yulianto
Senin, 28 Desember 1998
Saya ingin menanggapai surat H. Yulianto, mahasiswa Universitas Persada Indonesia (YAI) yang dimuat di TEMPO edisi 1-7 Desember 1998, tentang Rhoma Irama. Ia menilai bahwa pengunduran diri Rhoma Irama dari Golkar dan mau bergabung dengan partai-partai Islam telah menyakiti hati umat Islam. Perlu ditekankan, tokoh yang Anda protes itu kurang Anda pelajari. Anda melihat Rhoma Irama dari sisi negatifnya saja. Memandang Rhoma harus utuh sebagaima...