Bantahan ‘Suara Pembaruan’

Minggu, 2 Desember 2001

KAMI membantah pernyataan Fuad Bawazir seperti dikutip TEMPO Edisi 2 Desember 2001. Dalam tulisan itu ia menyatakan bahwa Kisman Latumakulita, terangka pelaku kasus bom Hotel Mega, pernah menjadi wartawan Suara Pembaruan. Departemen Personalia PT Media Interaksi Utama, penerbit harian umum Suara Pembaruan, telah melakukan pemeriksaan dan tidak menemukan nama Kisman Latumakulita dalam daftar pegawai kami, baik sebagai wartawan maupun karyawan....

Berita Lainnya