PENGUSUTAN kasus dana nonbujeter Bulog bukanlah upaya untuk menjatuhkan Akbar Tandjung. Kalau nanti terbukti tidak ada penyalahgunaan, silakan tetap menjabat Ketua DPR. Tapi rumor yang berkembang adalah adanya upaya untuk menjatuhkan Akbar. Akbar jelas mengakui menerima dana Rp 40 miliar, tapi ia lupa ke mana dana sebesar itu disalurkannya. Lalu hal seperti ini harus didiamkan begitu saja? Menurut saya, kata ?lupa? ke yayasan mana dana it...