Nasib TKI di Taiwan
Minggu, 17 Juni 2001
SAYA, tenaga kerja Indonesia di Taiwan, bersama 46 orang rekan senasib yang melarikan diri dari rumah majikan merasa benar-benar ditipu oleh PJTKI, perusahaan pengirim tenaga kerja dengan sepengetahuan Depnaker dan Kantor KDEI di Taipei, Taiwan. Selama hampir setahun, kami dipekerjakan dengan hanya menerima NT 1.000, padahal semestinya NT 16.000. Dengan gaji sebesar itu, untuk membeli pembalut wanita saja tidak cukup. Setelah diusut, ternyata gaj...