Sebenarnya tidak gelap

Beberapa tuna netra ternyata sanggup mengembangkan kemampuannya dengan cukup menonjol, ada yang menjadi guru piano, ngajar bahasa inggris, dosen, dsb. (sd)

Sabtu, 26 Februari 1983

DENGAN tekun ia mendengarkan sebuah lagu yang sedang dimainkan muridnya. Sesekali ia bangkit memhetulkan permainan itu. Meraba-rabakan jari-jarinya pada bilah-bilah nada piano yng bertanda huruf-huruf Braille itu. Cahyaningsih, 34 tahun, guru piano itu, buta sejak lahir. Ia bukan satu-satunya yang tunanetra dari 12 anak keluarga Alimurni Partokusumo yang tinggal di kawasan Candi, Semarang. Selain dia, masih ada 4 saudar...

Berita Lainnya