Magnis, Vespa, dan Lapindo

Ilmuwan filsafat dan rohaniawan Franz Magnis-Suseno menolak Bakrie Award. ”Saya pernah membuat keputusan keliru.”

Senin, 23 Juli 2007

Franz Magnis-Suseno baru saja tiba di kantornya. Raut wajahnya segar. Berjalan kaki dari rumah sejauh 1,2 kilometer dalam waktu 12 menit tak secuil pun menyisakan kesan capek. Kalau dihitung-hitung dengan usianya yang sudah 71 dan encok di kedua lututnya, waktu yang ia tempuh termasuk cepat.

Berjalan kaki memang sudah menjadi ”ritual” setiap kali ia tak punya agenda ke mana-mana. Itu artinya kegiatannya hanya di rumah dan kantor. Setiap kali

...

Berita Lainnya