Ia yang memilih sepi

Pelukis angkatan persagi, penganut corak Indonesia sejak 1950 menarik diri dari pergaulan. (sr)

Sabtu, 2 April 1983

APA pun yang terjadi, lukisan-lukisan Soedibio dari tahun ke tahun lebih menyampaikan sepi. Lukisan Wanita Duduk (1949), misalnya, meski di latar belakang ada gambar pohon, langit, dan seorang penari-serimpi, seluruhnya menyatu dalam kelembutan yang senyap. Pada Pemandangan (1953) pohon, bukit, dan awan membentuk satu harmoni yang menyanyikan ketenteraman. Itulah di antara 40 lukisan almarhum Soedibio yang 23-30 Maret dipamerkan di Mitra ...

Berita Lainnya