Seni Patung Yi Hwan-kwon

Pematung Korea Selatan, Yi Hwan-kwon, mengembangkan kesan monumental lewat pengamatan optis. Kini kecenderungan tersebut menjadi idiom khas pada karya-karyanya.

Senin, 26 Mei 2008

Seni patung hanya bisa bergerak perlahan: sejengkal demi sejengkal. Sementara pelukis menyimpan gagasannya ke dalam sketsa di atas kertas, pematung mengawetkan gagasan pada sebuah model dari tanah liat atau bahan lainnya. Bentuk trimatra dan citra masif pada seni patung tentu saja menjadi beban tersendiri serta membuatnya tak bisa bergerak leluasa.

Apa boleh buat, ia tertinggal di belakang dibanding seni lukis yang notabene ilusif dan datar, bi

...

Berita Lainnya