Mengenang Mama dan Si Kodok

Minggu, 31 Agustus 2003

J oan Tanamal, 32 tahun, tak pernah melupakan bayangan seorang bocah kecil, berambut keriting, dengan dua kuncir dan pipi yang montok. Dua puluh sembilan tahun lalu ia penyanyi cilik yang kerap manggung dan masuk televisi, dan menghasilkan delapan album. Si Kodok, Mandi Pagi, Ke Sekolah, dan masih banyak lagi. Enteng Tanamal, ayahandanya, tahu betul masa itu amat berarti bagi putrinya. Ia menggelar satu rencana: membuat film animasi layar kac...

Berita Lainnya