Puisi Aktual
Minggu, 17 Agustus 2003
S EPERTI ritual wajib, setiap hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia, Kiai Haji Mustofa Bisri, 59 tahun, selalu melantunkan puisinya. Dan sudah seperti ritual juga, tiap kali dia membacakan puisi balsem-nya, orang pun tergelak. Itu yang terjadi dalam acara tumpengan bersama pemuda Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, di Jakarta, Kamis pekan silam. Mau tahu sebabnya? Puisi yang dibikinnya sembilan tahun lalu itu rupanya ditambahi kejadian baru ya...