Amir fatah di korsel

Amir fatah, tangan kanan kartosuwiryo, setelah tertangkap diizinkan meninggalkan indonesia, kini ia tinggal di korea selatan. ia bertemu kadarusno, gubernur kalimantan timur yang datang ke seoul. (pt)

Sabtu, 4 Desember 1976

TAHUN 1950 seorang tangan kanan pemberontak Kartosuwiryo berhasil ditangkap di salah satu tempat di Jawa Parat. Orang tersebut Amir Fatah, waktu tertangkap pangkatnya "Letnan Kolonel DI/TII". Amir Fatah dua tahun kemudian diizinkan meninggalkan Indonesia. Dia kemudian merantau ke Amerika, Eropa dan akhirnya selama 8 tahun ini nyangkut di Korea Selatan. Ia jadi pengurus salah satu mesjid di Seoul (yang banyak dikunjungi ole...

Berita Lainnya