Peristiwa

Minggu, 25 Februari 2001

Presiden Abdurrahman Wahid mendapat masukan "berharga" dari bekas PM Singapura, Lee Kuan Yew, salah seorang penasihat internasionalnya. Saat bertemu di Bina Graha, Lee menganjurkan Presiden Abdurrahman segera mundur dari kursi kepresidenan. "Demi kebaikan Indonesia," kata Lee, seperti ditirukan seorang sumber TEMPO. Dua pekan lalu, Presiden Abdurrahman memang mengundang para penasihat internasionalnya untuk memberikan masukan soal langkah perbaik...

Berita Lainnya