Seperti Tukang Obat
Kurikulum fakultas kedokteran dipermasalahkan. banyak dokter bertindak pasif, mereka terbatas hanya mendiagnosa lantas menulis resep, pasang tarif terlalu mahal. (pdk)
Sabtu, 26 Juli 1980
DARI Universitas Trisakti (Usakti), Jakarta, datang kritik. Pekan lalu, dalam pengambilan sumpah lima dokter baru, Dekan lakultas Kedokteran Usakti Prof. dr. Oetama mengucapkan sesuatu yang memberi kesan bahwa dokter-dokter Indonesia hanyalah--seperti tukang obat--"memberi pengobatan secara individual saja." Mereka terbatas hanya mendiagnosa penyakit seseorang, lantas menulis resep. Ditemui di rumahnya, dr. Oetama...