Wabah buta baca
Sekitar 700 lulusan dan murid sd di kec. pasmah air keruh, lahat tak mampu membaca dan menulis. para orangtua mengadukan ke kantor dep.p dan k lahat. disebabkan karena kurangnya tenaga pengajar.
Sabtu, 20 Oktober 1990
KENELEN, 13 tahun, seperti terkunci mulutnya ketika ayahnya menyuruh membaca tulisan. Tentu saja, Ibnu Hajar, orangtua murid kelas IV SD Negeri Muara Aman, Lahat, itu kaget melihat anaknya tak becus membaca dan menulis. Ibnu pun lantas menyelidik, apakah teman-teman anaknya juga tak mengerti membaca dan menulis. Ternyata benar. Sebagian besar anak SD terkena wabah "buta baca dan tulis". Langkah Ibnu tak berhenti di situ. Ia lantas melap...