Ancaman bagi Pembela Publik
Teror maut bagi jaksa tidak boleh diberi toleransi. Takluk lantaran takut akan pembalasan bisa melumpuhkan penegakan hukum.
Senin, 7 Juni 2004
Seorang jaksa dibunuh di Kota Palu, Sulawesi Tengah, malam hari sepulang dari beribadat, Rabu pekan lalu. Pembunuhan diduga berkaitan dengan pekerjaannya sebagai jaksa penuntut umum. Barangkali sebuah pembalasan, sekaligus teror. Jaksa Ferry Silalahi, yang tewas diberondong peluru saat mengemudi mobil di samping istrinya malam itu, adalah penuntut beberapa perkara besar kasus narkoba, korupsi, dan juga kasus jaringan teroris bom Bali. Seorang ter
...