Habis Hilang, Naiklah Harga

Pertamina perlu terbuka soal biaya produksi dan pemasaran elpiji. Jika harus memberi subsidi, berikan kepada pengusaha kecil.

Senin, 22 Maret 2004

BICARA bahan bakar gas elpiji, selalu ada pola yang berulang: mula-mula barang itu langka, kemudian muncul dengan harga yang sudah dinaikkan. Pola itulah yang terjadi sejak awal Februari lalu. Dan begitu sang elpiji mulai kelihatan di pasaran, Pertamina, BUMN pemerintah sebagai produsen terbesar elpiji, menaikkan harga Rp 150 per kilogram, sehingga harga sekarang adalah Rp 3.000 per kilogram atau Rp 35 ribu-Rp 38 ribu per tabung. Masyarakat s...

Berita Lainnya