BANYAK cara yang dapat dipilih untuk menyikapi pengeboman Hotel J.W. Marriott, Selasa pekan lalu. Mereka yang pesimistis cenderung panik dan memperkirakan bom-bom lain akansegera menyusul, hingga—jika berkemampuan—mungkin telah mulai berkemas untukpindah ke negeri yang lebih aman. Sebaliknya, kalangan yang optimistis melihat aksipenyerangan bunuh diri itu sebagai awal berakhirnya aksi pengeboman di negeri ini. Ibaratapi yang akan padam, bukan