Pendidikan Tinggi Biaya Tinggi
Otonomi kampus dan status BHMN akhirnya menciptakan biaya tinggi. Jika Perguruan Tinggi Negeri sama mahalnya dengan swasta, jauh lebih baik mendivestasikannya saja dan hasilnya digunakan sebagai dana abadi beasiswa
Senin, 26 Mei 2003
HANYA 2,4 persen dari 200-an juta penduduk Indonesia menikmati pendidikan perguruan tinggi. Angka statistik ini membuat peringkat kita terpuruk di bawah Malaysia, Singapura, atawa Filipina. Tapi itu kemarin. Bagaimana besok? Jawabannya mungkin bergantung pada pertanyaan yang malah lebih gawat: kita sedang makin miskin atau makin kaya? Ketika "rekor" kita baru mencapai 2,4 persen itu saja, sudah tak kunjung sepi keluhan para orang tua yang gelag...