Persoalan Indonesia dengan Howard
DPR dan MPR keliru benar ketika menolak kedatangan Perdana Menteri Howard. Partai-partai pemerintah seharusnya segaris dengan pemerintah. Tapi Indonesia bukannya tak punya persoalan dengan Australia. Dalam hal ini Jakarta harus tegas.
Minggu, 10 Februari 2002
PERSOALAN Indonesia dengan Australia bukanlah "intervensi". Para demonstran yang memprotes kunjungan Perdana Menteri John Howard sebaiknya mengerahkan energinya untuk mengecam Australia dalam soal lain. DPR dan MPR lebih keliru. Para anggotanya menolak kunjungan itu. Mereka menganggap Australia terlalu sering campur persoalan dalam negeri Indonesia, antara lain dalam soal Timor Timur (yang sebenarnya bukan bagian Indonesia) dan Papua (yang oleh...