Senjata Triliunan untuk Apa

Janggal, tak transparan, dan tak sesuai dengan keuangan negara yang sedang morat-marit, rencana Menteri Pertahanan membeli senjata harus dibatalkan. Menteri Keuangan tak boleh diam saja.

Tempo

Sabtu, 5 Juni 2021

KEINGINAN Kementerian Pertahanan membeli serangkaian persenjataan senilai Rp 1.760 triliun di era pandemi adalah laku lajak, gagah-gagahan, sekaligus cerminan sikap paranoia.

Lajak dan gagah-gagahan karena rencana itu tak menimbang keuangan negara yang sedang seret di era pandemi. Paranoia karena keinginan itu didasarkan pada ketakutan yang tak berdasar terhadap potensi ancaman dari luar. Ditambah nilainya yang fantastis dan kewajiban menghabisk

...

Berita Lainnya