Aturan Pertanahan untuk Siapa
Rancangan Undang-Undang Pertanahan mengandung banyak masalah dan membuka peluang penyelewengan. Harus direvisi total.
Tempo
Sabtu, 21 September 2019
Dewan Perwakilan Rakyat sebaiknya menunda pengesahan Rancangan Undang-Undang Pertanahan di ujung masa kerja. Rancangan itu sarat masalah: menabrak konstitusi, bertentangan dengan undang-undang lain, dan tidak sesuai dengan semangat reforma agraria.
Niat pembuatan undang-undang baru itu, seperti yang dimuat dalam konsiderans, sebetulnya bagus. Tujuannya antara lain memberikan kepastian hukum soal kepemilikan tanah, mencegah krisis ekologi
...